only zumar. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Sejuta Pesona Tidung Island Part II

2 Jam setengah saya lalui dengan penuh kepenatan dan kelelahan, sejuta harapan agar cepat sampai di Pulau Tidung pun menggebu-gebu, sebuah penantian itupun datang dengan terlihatnya pulau yang dinanti-natikan, kelelahan dan penat itupun lenyap dan hanya ada keriangan dan semangat oleh para visitor kapal.

Welcome to Tidung Island....... :D :D :D
Kerumunan orang berebut untuk keluar dari kapal itu, tidak sabar untuk melihat keindahan yang ada pada pulau tersebut, sayapun sama, tapi teman saya melarang saya untuk terburu-buru, kita menunggu semua penumpang turun dari kapal untuk menghindari dorongan dan gencetan ( terdesak di antara kerumunan banyak orang). setelah semua penumpang turun maka sayya dan teman saya pun turun, mengantri dan berbaris layaknya anak TK yang sedang mengantri pulang heheheee.

Setibanya di Pelabuhan teman saya mengantar tamunya ke penginapan sedangkan saya disuruhnya untuk ke penginapan sendiri, padahal saya baru sampai di pulau itu dan tidak tahu kemana harus saya pergi, tetap tenang and stay calm, teman saya menyuruh saya untuk menaiki sebuah kendaraan yang bernama bentor, yaitu kendaraan dimana gabungan antara becak dan motor, didepan kendaraan berbentuk becak sedangkan di belakangnya adalah badan motor, sungguh unik.

ini adalah bentor, dan saya telah diantarnya ke sebuah penginapan bernama "Audy" penginapan yang menurut saya lumayan bagus, dilengkapi dengan AC, TV, tempat tidur empuk dan bersih yang membuat saya nyaman untuk menempatinya. Sesampainya di penginapan saya langsung di berikan makan siang karena pada waktu itu tepat jam 11 a.m jadi langsung makan dan istirahat.

setelah makan dan istirahat sebentar, sekitar pukul 12.00 saya berjalan sendirian ke Saung, menaiki sepeda pantai yang di sewakan oleh Bapak Penginapannya, dia yang memberitahu saya bahwa saung itu dekat dengan penginapan dan bagus tempatnya maka saya pun memutuskan kesitu, awalnya saya di antar oleh bawahan dari si Bapak yang punya penginapannya, dan pulangnya saya sendiri karena memang tempatnya dekat dan mudah di jangkau.

Jalanan ke Saung terdapat ilalang yang cukup indah dan menarik perhatian saya untuk mengabadikannya. Dari penginapan ke saung jaraknya hanya berapa meter, dengan 5 menit menaiki sepeda saya sampai di tempat tersebut, sungguh indah dan sangat sangat mengagumkan,,,,

Airnya jernih, tetapi banyak kerangnya dan harus hati-hati karena kemungkinan kaki kita akan terluka olehnya. Sapai saat ini saya juga belum tahu kenapa tempat tersebut dinamakan saung mungkin karena disana banyak saung nya kali yak heheheheee

Suasana panas, siang bolong saya di pantai hahahaaaa... tapi sangat menyenangkan sekali. Sayangnya saya tidak bisa berlama-lama disitu karena bapak itu mengatakan pada saya akan ada Snorkling pada jam 13.00pm. maka dengan berat hatipun saya kembali ke penginapan dan bersiap-siap untuk snorkling!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Ready go.....................................


* to be continued snorkling time on Part III :D

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tele Bana :'(

Lo pikir selama ini w gak tau apa yang lo lakuin di belakang w?
Lo bilang lo sibuk
Lo bilang lo selalu tidur cepet, tapi nyatanya w cek malem kayak gini lo masih mantion2 ma cwek di twitter!!!
Lo bilang lo tuh sayang, tapi kagak pernah tuh lo tunjukin itu
Lo bilang lo itu ga punya waktu tp nyatanya lo ttp tuh sempetin buat temen2 lo
Sedangkan saat w sakit, saat w ada masalah dimana lo?
Lo bilang lo terbuka semua ama w, mana?? mana??? manaa???
Lo bilang kalo w tertutup ama lo , Yaeyalah gimana mau terbuka ama lo kalo lo nya aja kayak gitu
Gimana w mau cerita masalah w kalo lo sendiri aja gak ada waktu buat w
Lo bilang kalo w tuh maksain lo selalu ada buat w
Ya pastilah lo pernah pikirin gak berapa kali lo sms w dlm seminggu?
brp kali lo tlp w dlm seminggu?
dan hanya berapa kali lo bbm w dalam seminggu?
Lo bilang lo gak mau orang tua lo tau tentang hubungin ini terus buat apa di lanjutin?
Lo bilang kalo lo mau w cari yang lain tapi kenapa lo selalu ngasih harapan ke w terus menerus?
Lo bilang lo gak mau nyakitin perasaan cwek, tapi nyatanya apa sekarang??
apa ini bukan nyakitin namanya?
Lo seenaknya sendiri datang dan pergi
Lo pikir w apaan??
Lo pikir w rumah singgah lo???
Lo pikir w penginapan??yang bisa lo datang dan pergi saat lo butuh???
Lo pikir w benda mati yang gak bisa ngerasain ini semua???
Lo pikir w orang sabar??
Lo pikir w nerima ini semua??
Lo pikir w diem itu karena w gak tau semuanya??
Lo pikir bisa ilangin semua rasa yang bodoh ini dengan cepat??
BUAT LO MUNGKIN GAMPANG!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!




kamu pernah mikir gak sih perasaan aku selama ini? selalu di tarik ulur olehmu, sakit tau rasanya... :'(
aq pengen kayak cwek lain yang punya cwok yg selalu perhatiin dia, aq pengen cwok ku itu bisa teriak ke semua orang "iniloh cwek gw, gw sayang banget ama cwek gw"
kamu tau gak sih apa yang kamu lakuin ini bisa berakibat fatal buat w???
pernah gak sih kamu mikirin ini semua???
aq pengen kayak kamu yang hanya datang dan pergi seenaknya saja..
aq pengen kayak kamu yang gak peduli ama pasangannya
aq pengen kayak kamu yang gak pernah mikirin bagaimana keadaan pasangannya sekarang
dan aq pengen kayak kamu yang bisa ngelupain aq gitu aja tanpa ada rasa salah...
aq pengen ngelupain kamu....... :")

baa ko tele bana bs syang ka waang

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sejuta Pesona Tidung Island Part I

22 Juni 2013, saya diajak oleh teman saya untuk berlibur ke Pulau Tidung, Pulau Tidung adalah Salah satu Pulau di Kepulauan Seribu, berangkat dari Depok saya memutuskan untuk naik kereta api dari stasiun Pondok cina, dari stasiun Pondok Cina saya membeli tiket jurusan Jakarta Kota, jarak dari satasiun Pocin ke Jakarta Kota lumayan jauh, ditempuh sekitar 1 jam.

Setibanya di Jakarta Kota saya di jemput oleh teman saya itu, sekedar informasi bahwa teman saya adalah Tour Guide di Pulau Tidung, maka dari itu dia bisa membawa saya dan tidak dikenakan biaya apapun ( Gratis cyiennnn ) :D
Waktu itu saya berangkat malam jam 8.30 p.m dan tiba di kota jam 9.30, dari stasiun Kota saya dan teman saya naik Bajaj, dan itu adalah pengalaman pertama saya naik Bajaj :D HAhahaaa...
rasanya sungguh menyenangkan dan lucu sekali, jarak dari stasiun kota menuju Muara Angke cukup jauh, saya tidak bisa memperkirakan seberapa jauhnya itu tapi kemungkinan sekitar setengah jam perjalanan.
Setibanya di Muara Angke, saya di ajak oleh teman saya menuju ke kapal yang akan kita tempati untuk menginap pada malam itu, saya merasa agak takut, tapi saya mencoba untuk memberanikan diri saya saja, dan  berpikir positif. Memandangi bulan dari atas kapal itu sangatlah indah, dengan bercerita akan masa lalu saya ke teman saya itu, Oh iya saya perkenalkan saja yah nama teman saya itu Darmawan,anak asli dari Pulau Tidung, berkulit eksotis, bertubuh kurus semampai dan kocak orangnya, dia juga terkadang menyebalkan.
Malam itu kami menginap di dalam kapal yang cukup besar sekali, di dalam kapal itu juga ada beberapa orang yang memang sengaja menginap disitu karena rumah mereka jauh dan tidak mau ketinggalan kapal saat pagi nanti.
Pagi tepat jam 7 kapal berangkat menuju Pulau Tidung, deg-deg an karena ini adalah pertama kalinya saya naik kapal laut, rasa takut akan mabok laut, ombak laut yang besar dan masih banyak lagi pikiran2 lainnya, tapi semua pikiran itu hilang ketika sudah menaiki kapalnya dan digantikan oleh rasa senang, excited, dan saya tidak bisa diam!!! berkeliling kapal dan banyak pertanyaan yang saya ajukan kepada teman saya ituy, rasanya tidak sabar untuk segera sampai di Pulau Tidung.

 ini adalah bentuk kapal yang sama dengan yang saya naiki , ramai orang, di depan, samping sampai di atas pun penuh, tapi saat itu saya berada di tempat nahkoda kapalnya, karena teman saya itu kenal dengan nahkodanya, sungguh beruntung.

Perjalanan Kapal menuju Pulau Tidung tidaklah sebentar, apalagi kami menaiki kapal yang biasa saja dalam arti bukan kapal Speed Boat yang bisa menempuh jarak hanya dengan 1 jam atau bahkan kurang, kami membutuhkan waktu sekitar 2.5-3 jam untuk sampai di Pulau Tidung.
Dalam waktu selama itu saya tidak bisa tidur, walaupun memang saya benar-benar lelah karena semalaman tidak bisa tidur di dalam kapal, maka dari itu saya hanya berkeliling dan menikmati deburan ombak serta kapal-kapal lain yang melintasi kapal kita.

Saya mencoba untuk duduk di pinggiran kapal, dan itu rasanya sungguh menyenangkan.


Muka jelek, Lusuh dan Kumel yang belum mandi, hahahaaa... padahal waktu itu saya benar-benar mengantuk!!! tapi sungguh menikmati perjalanan kapal itu.


#to be continued ke Part II nya :D

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS