I can say it as "my other side"

Semenjak hari pertama kuliah ku coba untuk merubah penampilanku, memakai rok dan baju yang sekiranya pantas dengan rok tersebut dengan dandanan sopan. Hari demi hari kurasakan panas dan gerah karena aku harus memakai celana di dalam rok, dengan bahan kain adidas yang cukup tebal itu disandingkan dengan rok berkainkan bahan membuat semakin gerah saja namun aku tetap bertahan akan rasa itu, demi ingin tahu bagaimana rasanya menjadi seorang wanita diluar sana yang selalu memakai pakaian seperti ini.

Satu minggu sudah ku jalani itu, dan baru hari ini ku dapati sesuatu perasaan yang berbeda dari yang lainnya, yaitu suatu perasaan dimana ketika aku memakai pakaian itu dan ketika kembali mencoba celana jeans yang setiap hari ku pakai, aku lihat cerminan diriku saat itu, memakai jeans ketat dengan kaos yang sepadan, dan entahlah aku merasa tidak nyaman mengenakannya, apalagi dengan celana jeans itu,pahaku tercetak rata dengan celana itu, sedikit malu dan lebih memilih untuk mengenakan rok lagi. Awalnya ketika aku bertemu sekawanan genk ku, mereka hanya melihatku heran, dengan berkata " Ju, kamu kayak dosen!! dan semuanya tertawa aku pun ikut tertawa karena memang saat itupun aku masih canggung memakainya. Teman lainnya pun berkata "Iiihhhhh sekarang juju ko pake rok terus sih,, udah masuk fajrul islam ya?? hahhahahaa Ledekan ini memang sering aku pakai dulu bersama kawan-kawanku, Fajrul islam itu adalah UKM di Kampusku berada, dimana orang-orangnya selalu memakai rok dan baju yang benar2 menutupi aurat mereka, ada yang bilang mungkin ini karena kemakan omonganku sendiri, aku dan kawan2ku sering tertawa ketika melihat kawanan mereka di Masjid dan selalu berkata" Eh,, ju lu kapan pake baju kayak gitu?? lu kan udah beli buku agama itu, masa sih lu ga kaya mereka?? ahahhahaaa.. tertawa mereka semakin keras, dan saat itu aku hanya berkata "iya ntar besok gw pake!! dengan ledekan balik kepada mereka.

Sekarang aku baru tahu bahwa memang seharusnya kita kawanan perempuan memang harus menutupi auratynya dengan baik, aku memang belum sepenuhnya bisa melakukan itu, masih terasa panas ketika memakainya, namun aku sangat merasa malu ketika memakai jeansku, temanku berkata " Iya mpok, w juga mau pake rok, w ngerasa w pake celana tapi kaya telanjang!!! Nahhh kata2 itu jugalah yang menyadarkan aku. Dan kini aku sedang  mencoba, mungkin tak akan se drastis para artis yang selalu heboh memakai pakaian santun ketika bulan ramadhan namun aku akan tetap berusaha untuk menjadi wanita yang lebih baik, disamping itu emak selalu mengingatkanku akan agama, dan  pakaian yang harus menutupi pantat, terlintas juga aku ingin memakai pakaian yang serba besar itu, namun hati belum sepenuhnya teguh. Semoga Allah meneguhkan hatiku... Amiinn

Bingung juga sih gimana latihan taekwondoku yaaahh... :&